AMMAN – Departemen Jaringan dan Kerjasama dari Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Turki mengadakan kunjungan ke Kesekretariatan Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (HPMI) Yordania di Amman. Kunjungan ini menandai upaya memperkuat kemitraan dan sinergi antar kedua organisasi juga beberapa topik strategis lainnya.
Di tengah suasana hangat, Kepala Departemen Jaringan dan Kerjasama PPI Turki, Muhammad Farrel, disambut oleh Sekretaris Umum dan Humas HPMI Yordania. Pertemuan ini fokus pada beberapa hal yang ingin diatasi bersama antara PPI Turki dan HPMI Yordania.
Salah satu isu sentral yang menjadi fokus utama dalam diskusi adalah permasalahan dunia Islam, terutama yang bermula dari tingkat pelajar. Dalam diskusi penting, Muhammad Farrel memaparkan Grand Design dari PPI Turki yang menekankan pentingnya pendalaman kajian, penelitian, dan pergerakan yang berbasis data dan karya ilmiah. Ia menyampaikan harapannya agar HPMI Yordania mendukung upaya PPI Turki dalam mengkaji dan merespon permasalahan dunia Islam yang dimulai dari tingkat pelajar.
Sambutan hangat juga datang dari Fawwaz Hamid, Sekretaris Umum HPMI Yordania, yang menyambut kolaborasi tersebut dengan antusias. Ia menyatakan kesiapan HPMI Yordania untuk mendukung upaya PPI Turki dalam membangun kajian mengenai dunia Islam yang dimulai dari tingkat pelajar.
Selanjutnya, pertemuan ini juga membahas pentingnya perlindungan bagi para pelajar. HPMI Yordania merasa perlu untuk bersama-sama melindungi mahasiswa, terutama dengan pertumbuhan jumlah mahasiswa Indonesia di Jordan dan Turki yang terus meningkat.
Kedua organisasi berdiskusi tentang cara koordinasi dan solusi perlindungan yang efektif untuk para pelajar.
Muhammad Ridhwan Akbar dari HUMAS HPMI Yordania juga menyampaikan upaya mereka dalam meraih legalitas organisasi yang kuat. Dalam hal ini, HPMI Yordania bekerja sama dengan PPI Turki untuk memperjuangkan legalitas yang akan memperkuat posisi dan pengaruh mereka secara hukum. Mereka berharap agar suara dan aktivitas yang dilakukan dapat mempengaruhi banyak hal dan memberikan dampak positif yang luas. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, mereka juga meminta bantuan dari PPI Turki untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman.
Kerjasama berkelanjutan antara PPI Turki dan HPMI Yordania menjadi fokus utama dari pertemuan ini. Muhammad Farrel mengungkapkan harapannya agar divisi Akademik dan Pelajar (Akapela) serta Pusat Studi PPI Turki (PUSPITUR) dapat melakukan kerjasama dengan Divisi HPMI Yordania lainnya. Dengan semangat kolaborasi, mereka berkomitmen untuk menciptakan kolaborasi yang produktif, seperti event seminar, kajian, riset, atau kegiatan lain yang terkait dengan wilayah Timur Tengah atau dunia Islam.
Kunjungan ini menjadi langkah awal yang kuat dalam membuka jalan baru untuk kemitraan yang lebih erat antara PPI Turki dan HPMI Yordania. Dua organisasi tersebut bersemangat untuk bekerja bersama dalam mengatasi tantangan dunia Islam dan membawa manfaat positif bagi pelajar Indonesia di Yordania dan Turki. Dengan semangat sinergi, mereka percaya bahwa kolaborasi ini akan membawa perubahan positif bagi perkembangan kedua organisasi ke depannya. Kunjungan ini tentu saja penting untuk dilakukan. Apalagi memahami upaya kuat yang dilakukan PPI Turki dan HPMI Yordania dalam memperkuat ikatan dan sinergi untuk mengatasi berbagai tantangan dunia Islam dan pelajar. (Nanta/red)
0 Comments