Izmir – Setiap tahun, universitas-universitas di seluruh dunia menyambut para mahasiswa baru dengan penuh semangat. Welcoming party menjadi momen istimewa yang tak boleh dilewatkan, karena di sinilah para mahasiswa baru berinteraksi dan memulai perjalanan akademik mereka. Namun, Welcoming Party PPI Izmir tahun ini tak sekadar menyambut, tetapi juga menjadi wadah penting untuk membangun hubungan dan persaudaraan di antara mahasiswa.
Di setiap universitas, BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) memegang peran vital dalam membimbing, mengawasi, dan mengarahkan berbagai kegiatan UKM. Bagaimana dengan mahasiswa di Izmir? Mereka mendapatkan bimbingan dan pengawasan melalui Perhimpunan Pelajar Indonesia Izmir, atau PPI Izmir.
14 Oktober 2023, PPI Izmir mengadakan Welcoming Party yang istimewa. Dengan tema “Inces” (Introducing Yourself and Building Relationship), acara ini diselenggarakan di Kulturpark Izmir. Ketua PPI Izmir untuk periode 2023-2024, Ahmad Riziek, membuka acara dengan sambutan yang memotivasi. “Welcome di Rumah kita. Sebagai pelajar asing kita adalah saudara dan perhimpunan yang harus terus berjuang bersama. Belajar di sini adalah priviliage yang bisa kita dapatkan,banyak hal kesempatan yang bisa dilakukan.Mari banyak eksplorasi dan jangan malu untuk bertanya kepada siapapun yang ada disini.Kita adalah penerus untuk estafet pembangunan bangsa ,Mari belajar bersama dan kejar semua impian yang kita punya”,ucap Ahmad Riziek dalam sambutannya.
Pada kesempatan itu, Bintang, yang juga menjabat sebagai Panitia Ketua Pelaksana berbicara dengan penuh semangat. “Kami percaya betapa pentingnya membangun relasi yang erat dan rasa peduli satu sama lain, tanpa memandang senioritas atau junioritas. Kami ingin menciptakan suasana keluarga di Izmir,” ujar Bintang dengan penuh semangat.
Selain momen hangat tersebut, Welcoming Party kali ini juga istimewa dengan kehadiran Bapak Adi Sutrisno, Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Ankara. Beliau memberikan wawasan penting mengenai pemilihan presiden 2024 yang akan datang.
Bapak Adi Sutrisno menjelaskan perbedaan jadwal pemilihan presiden dalam dan luar negeri. Pemilu presiden di Indonesia akan berlangsung pada 14 Februari 2024, namun, karena mayoritas warga Indonesia di Turki, khususnya Izmir, adalah pelajar, PPLN Istanbul yang mencakup 9 provinsi wilayah sekitarnya dan PPLN Ankara yang mencakup 72 provinsi termasuk Izmir serta Republik Cyprus Utara sepakat untuk mengadakan pemilu pada hari Minggu, tanggal 11 Februari 2024. Keputusan ini tidak hanya praktis, tetapi juga mempertimbangkan geografi dan karakteristik wilayah yang beragam.
Welcoming Party ini juga memperkenalkan berbagai divisi PPI Izmir dan program peningkatan diri untuk mahasiswa, seperti tahsin, beladiri, tarian, menyanyi, dan banyak lagi. Untuk mempererat persaudaraan antara mahasiswa baru dan senior, diadakan pula beragam game seru, termasuk tebak kata, pindahin sarung, balon, pindahin pipet dan banyak game lainnya.
Setiap game memiliki tujuan untuk mempererat hubungan dan kerjasama di antara peserta, menciptakan rasa kekeluargaan yang lebih kuat. Selain itu, setiap tim yang berhasil menyelesaikan tantangan diberi potongan gambar, yang akhirnya digabungkan menjadi gambar pahlawan Indonesia dengan tema yang berbeda di setiap pos yang ada.
Sebelum memulai serangkaian game, semua peserta menikmati hidangan lezat khas Indonesia, seperti telur, bakwan, ayam, sambal, dan hidangan lain yang membawa rasa Indonesia di hati mereka. Acara ini ditutup dengan doa bersama dan bakti membersihkan lingkungan sekitar.
Dalam momen penuh semangat ini, Welcoming Party PPI Izmir tidak hanya merayakan persaudaraan mahasiswa, tetapi juga memupuk rasa cinta terhadap tanah air di tengah jauhnya mereka dari Indonesia. Izmir bukan hanya tempat belajar, tetapi juga tempat di mana hubungan erat terjalin, dan kerinduan terhadap Indonesia tetap menyala.(Cecilia/red)
0 Comments